Melalui Gerbangdutas, 10 Kantor Desa Akan di Revitalisasi
ANAMBAS, JABATNEWS.COM – Program Gerakan Pembangunan Terpadu Perbatasan (Gerbangdutas) terkait Revitalisasi Desa pada tahun 2020 silam yang sempat tertunda dikarenakan pandemi Covid-19 mendapatkan secercah harapan dari Badan Nasional Pengelola Perbatasan (BNPP) Republik Indonesia (RI).
Hal tersebut disampaikan langsung oleh Kepala Badan Pengelola Perbatasan Daerah (BP2D) Kabupaten Kepulauan Anambas, Redo L. F Grav, bahwa program yang akan di dorong untuk bisa segera terealisasi adalah Revitalisasi Desa dalam program Gerbangdutas yang rencananya akan ada bantuan pembangunan renovasi 10 Kantor Desa di Anambas.
“Dalam program Gerbangdutas untuk Revitalisasi Desa yang sebelumnya sempat tertunda dikarenakan anggaran yang di Recofusing akibat Covid-19. Akan tetapi, saat saya dilantik menjadi Kepala BP2D pada tahun 2022 ini, Bupati Anambas mengajak saya untuk mempertanyakan kepada Kementrian terkait akan progres dari program-program tersebut, dari situlah kita mendapatkan respon dari BNPP dan Kemendagri dengan menyurati Menteri Keuangan agar blokir program Gerbangdutas bisa dibuka kembali,” jelas Redo ketika ditemui seusai rapat bersama tim dari Kemenko-Polhukam di Kantor Bupati Anambas, Selasa (13/9/2022).
Dirinya juga mengatakan, setelah pertemuan dengan Kemenko Polhukam, Bupati Kepulauan Anambas atau dirinya nanti akan berangkat ke Jakarta guna mencari informasi terkait program-program yang sebelumnya tertunda.
“Saya atau Bapak Bupati nantinya akan mengunjungi Pemerintah Pusat guna mendapatkan informasi terkait program Gerbangdutas,” katanya.
Selain itu, Redo L. F Grav juga menyampaikan, untuk Revitalisasi Desa nantinya akan sesuai dengan program awal dan tentu saja terus didorong agar secepatnya bisa terealisasi.
“Untuk jumlah Desa yang akan dimasukan dalam program tentu saja akan diusahakan tetapi seperti wacana awal, jika untuk penambahan ataupun hal lain belum bisa kita pastikan, intinya akan seperti dalam program yang sempat tertunda,” ucap Redo. (En)
