Inisiasi Komunitas Jurnalis Club, JMSI Kepri Targetkan Lahirkan Penulis Muda Profesional
ANAMBAS, JABATNEWS.COM – Jaringan Media Siber Indonesia (JMSI) Kepulauan Riau berencana untuk memperkuat komunitas Jurnalis Club sebagai wadah bagi penulis muda profesional dan juga untuk menghargai Undang-undang jurnalistik dan penyiaran. Hal ini dicapai melalui penandatanganan nota kesepahaman (MoU) antara JMSI Kepri dengan SMA 26 di Golden View Hotel Kota Batam, Senin (23/03/2023).
Ketua JMSI Kepri, Eddy Supriatna mengungkapkan, bahwa JMSI telah memiliki cita-cita untuk melahirkan para penulis profesional sejak menjadi konstituen Dewan Pers yang termuda.
“Kami ingin memulai pilot project ini di Kepulauan Riau,” ungkapnya.
Eddy Supriatna menyampaikan, bahwa JMSI yang merupakan pengusaha di bidang media siber ingin memberikan kontribusi terhadap generasi muda yang kritis dan sadar terhadap kondisi sosial, politik, dan ekonomi Indonesia saat ini melalui pembentukan Jurnalis Club. Melihat inisiatif ini sebagai ungkapan terima kasih pihaknya sebagai jurnalis terhadap generasi muda saat ini yang semakin kritis terhadap keadaan.
“Selain penandatanganan MoU dengan satuan pendidikan, kami juga melakukan MoU terkait pengawasan dan sosialisasi pelaksanaan Pemilu 2024 dengan pihak Komisi Pemilihan Umum (KPU) dan Bawaslu Batam,” ujarnya.
Ketua Umum JMSI pusat, Teguh Sentosa mengungkapkan, bahwa sebagai konstituen termuda di Dewan Pers, JMSI memiliki tanggung jawab dalam menciptakan lingkungan jurnalistik profesional agar bisa diterima oleh para generasi muda.
“Meskipun proses verifikasi organisasi berlangsung di tengah pandemi Covid-19, JMSI merasa optimis dalam membangun ekosistem pers profesional,” ungkapnya.
Teguh Santosa menyampaikan, bahwa JMSI telah mendorong seluruh anggota untuk mewujudkan perusahaan pers yang profesional dan memilih anggota yang telah memiliki sertifikasi dari Dewan Pers.
“Namun, JMSI menekankan bahwa kehadirannya bukan untuk menyenangkan semua pihak, terutama dalam menyambut Pemilu 2024 mendatang, karena perusahaan pers yang profesional harus menghadirkan fakta,” sebutnya. (JN)
