Gelar Musrenbang Tahun 2024, Pemkab Anambas Fokuskan 4 Prioritas

ANAMBAS, JABATNEWS.COM – Dalam rangka penyusunan Rencana Kerja Pemerintah Daerah (RKPD) Kabupaten Kepulauan Anambas tahun 2024 mendatang, Pemerintah Daerah (Pemda) Kabupaten Kepulauan Anambas menggelar Musyawarah Perencanaan Pembangunan (Musrenbang) Tahun 2024 di Aula Lantai III Kantor Bupati Anambas, Selasa (28/3/2022).

Musrenbang tersebut dibuka langsung oleh Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris yang ditandai dengan pemukulan Gong dan turut dihadiri Ketua DPRD, Wakil Bupati Kepulauan Anambas,
Forum Komunikasi Pimpinan Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas dan Seluruh Pejabat Instansi Vertikal, Sekretaris Daerah, Para Staf Ahli Bupati, Para Asisten, Kepala Pimpinan Organisasi Perangkat Daerah, dan Camat di Lingkungan Pemerintah Kab. Kep. Anambas; Ketua MUI, Ketua LAM, BP2KKA Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama, Tokoh Adat, Tokoh Pemuda, Perwakilan Organisasi Mahasiswa.

Dalam sambutannya, Abdul Haris mengatakan bahwa Musrenbang ini mengusung tema pembangunan, yakni “Penguatan Sumber Daya Manusia, Ketahanan Ekonomi, serta Pengembangan Tata Kelola Pemerintahan yang Efektif, Efisien dan Transparan”.
“Pemilihan tema pembangunan disusun sebagai bentuk harmonisasi kebijakan-kebijakan Pemerintah Pusat dan Pemerintah Provinsi terhadap Perintah Kabupaten dan gambaran dari realitas kebutuhan masyarakat serta mempertimbangkan indikator makro pembangunan,” kata Haris.

Menurutnya, angka kemiskinan makro dari 7,51% di tahun 2022 diharapkan turun menjadi 6% di tahun 2024. Indeks Pembangunan Manusia (IPM) meningkat dari 69,61 di tahun 2022 diupayakan menjadi 74,21 di tahun 2024.
Tingkat Partisipasi Angkatan Kerja (TPAK) 71,64% di tahun 2022 menjadi 68,70% di tahun 2024. Laju pertumbuhan ekonomi (tanpa Migas) dari 3,62% ditahun 2022 diupayakan mencapai 3,97-4,97% di tahun 2024.

Indeks gini ratio 3,31 di tahun 2022 menjadi 0,26 di tahun 2024 Nilai SAKIP di tahun 2022 mendapatkan predikat B dan tetap pada predikat B dengan poin nilai yang meningkat di tahun 2024.
“Melalui tema pembangunan kita, saya ingin menegaskan kepada saudara-saudara bahwa Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas akan fokus dalam 4 (empat) prioritas pembangunan yaitu pemantapan kualitas SDM yang sehat, unggul dan berdaya saing, pengembangan dan pemantapan sumber daya ekonomi dan investasi daerah, peningkatan infrastruktur dasar dalam mendukung perekonomian daerah, peningkatan tata kelola pemerintahan, stabilitas sosial, keamanan dan ketertiban di masyarakat,” jelas haris.

Abdul Haris juga menyampaikan, pemilihan tema pembangunan INI juga disejalankan dengan isu-isu yang menjadi perhatian bersama saat ini yaitu isu Pengentasan Kemiskinan dan Stunting disamping isu Pemilihan Presiden, Anggota Legislatif dan Kepala Daerah.
Isu pengentasan kemiskinan dan Stunting adalah 2 (dua) isu yang saling mendukung. Pengentasan Kemiskinan dilihat dari sektor Sosial dan sektor ekonomi akan menstimulan rasa kesetiakawanan sosial untuk membantu masyarakat yang dalam kondisi tidak berdaya sehingga dapat berdayaguna dan Isu Stunting membuat kita lebih memperhatikan tumbuh kembangnya generasi penerus bangsa untuk menciptakan SDM tangguh.
“Saat ini isu Kemiskinan Ekstrim sedang mencuat dengan terbitnya Instruksi Presiden nomor 4 Tahun 2022 tentang percepatan penghapusan kemiskinan Ekstrem yang memerintahkan bagi pemerintah kabupaten agar :
melaksanakan percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem di wilayah kabupaten/kota;
menetapkan data sasaran keluarga miskin ekstrem berdasarkan hasil musyawarah desa/kelurahan;
menyusun program dan kegiatan pada RKPD Kabupaten/Kota serta mengalokasikan anggaran pada APBD Kabupaten / Kota dalam rangka percepatan penghapusan kemiskinan ekstrem, termasuk pemutakhiran data penerima dengan nama dan alamat (By Name By Address) memfasilitasi penyediaan lahan perumahan bagi penerima manfaat,” katanya.

Bupati Kepulauan Anambas itu juga mengajak bersama-sama pada program dan kegiatan perencanaan pembangunan tahun 2024 untuk fokus pada
Pemantapan kualitas SDM yang sehat, unggul dan berdaya saing, yang diusahakan melalui
Penyediaan akses dan kualitas layanan pendidikan dan kesehatan, serta menyiapkan program/bantuan pendidikan dan kesehatan secara tepat sasaran, termasuk pencegahan dan penanganan stunting melalui komunikasi, informasi, dan edukasi.
“Pengembangan dan pemantapan sumber daya ekonomi dan investasi daerah yang diusahakan melalui peningkatan daya beli masyarakat dengan mengupayakan harga-harga kebutuhan pokok yang murah dan terjangkau. Ketersedian barang yang terjamin di pasaran guna meningkatkan cadangan logistik di daerah melalui penguatan sektor perikanan, pertanian, perkebunan dan ketahan pangan. Fasilitasi akses pembiayaan melalui dana bergulir bagi pengusaha mikro
Pendampingan dan pelatihan bagi koperasi, pengusaha kecil dan menengah serta tenaga kerja terutama pada sektor Pariwisata, Pertanian, Perikanan dan Perkebunan. Memperluas kesempatan kerja dan kesempatan berusaha dengan menciptakan lapangan kerja baru dan/atau mengembangkan lapangan pekerjaan yang sudah ada. Membina dan menggerakkan peran serta perusahaan swasta, Badan Usaha Milik Negara, Daerah, dan Desa dalam meningkatkan iklim perekonomian daerah,” tuturnya.
Dia juga mengingatkan kembali kepada semua, terutama kepada jajaran Pemerintah Daerah Kabupaten Kepulauan Anambas, DPRD, instansi vertikal, sektor swasta, Pemerintah Desa, dan LSM, Ormas dan komunitas serta masyarakat luas untuk tak henti-hentinya membangun Anambas.
“Marilah kita bangun kolaborasi bersama dalam mempercepat pembangunan Kabupaten Kepulauan Anambas menuju Kabupaten Terdepan yang Berdaya Saing, Maju, dan Berakhlakul Karimah (Anambas Bermadah),” (JN)