Bupati Anambas Ajak Masyarakat Siaga Hadapi Potensi Dampak El Nino

ANAMBAS, JABATNEWS.COM – Bupati Kepulauan Anambas, H. Abdul Haris, S.H., M.H, memimpin sebuah Rapat Koordinasi yang bertujuan untuk mengantisipasi dampak yang mungkin ditimbulkan oleh fenomena El Nino dan cuaca ekstrem di wilayah tersebut.
Rapat yang berlangsung di Ruang Rapat Lantai 2 pada Jumat, 25 Agustus 2023, ini dihadiri oleh berbagai pihak terkait, termasuk Forum Koordinasi Pimpinan Daerah (FKPD), Instansi Vertikal, Asisten I, Kepala Organisasi Perangkat Daerah (OPD), serta para Camat yang beroperasi di Kabupaten Kepulauan Anambas.
Menurut informasi yang dikutip dari laman resmi Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika (BMKG) di bmkg.go.id, El Nino merupakan suatu fenomena di mana suhu muka laut di Samudra Pasifik bagian tengah hingga timur mengalami peningkatan.
Dampak dari El Nino memiliki cakupan yang luas secara global. Beberapa negara di Amerika Latin, seperti Peru misalnya, akan mengalami peningkatan curah hujan saat fenomena El Nino terjadi.
Di sisi lain, Indonesia umumnya akan merasakan dampak berupa kondisi kering dan berkurangnya curah hujan selama periode El Nino.
Dalam rapat tersebut, Bupati Kepulauan Anambas, H. Abdul Haris, S.H., M.H, menekankan pentingnya langkah-langkah kesiapsiagaan dalam menghadapi potensi dampak El Nino dan cuaca ekstrem.
Dengan pertemuan ini, diharapkan dapat dibahas langkah konkret yang perlu diambil untuk mengatasi situasi yang semakin mengkhawatirkan ini.
“Oleh karena itu, perlunya kesiapsiagaan kita dalam menghadapinya serta langkah-langkah yang harus kita lakukan,” ujar Abdul Haris dalam rapat tersebut.
Selain itu, Bupati Kepulauan Anambas, Abdul Haris juga memberikan himbauan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas agar senantiasa berhati-hati dan waspada menghadapi situasi ini.
Petani dan nelayan, sebagai kelompok yang rentan terhadap perubahan cuaca, juga diingatkan untuk lebih berhati-hati dalam aktivitas mereka.
Bupati menekankan pentingnya mencegah kebakaran lahan akibat pembakaran kebun atau lahan.
“Perlu kita himbau, kita jaga agar masyarakat kita yang berkebun tetap waspada saat membakar sehingga tidak terjadi kebakaran lahan,” tegas Abdul Haris.
Rapat koordinasi ini menjadi upaya konkret Pemerintah Kabupaten Kepulauan Anambas dalam menghadapi potensi dampak El Nino dan cuaca ekstrem.
Dengan langkah-langkah yang disusun dalam rapat ini, diharapkan masyarakat di wilayah tersebut dapat lebih siap dan waspada menghadapi situasi yang mungkin terjadi akibat fenomena alam ini. (JN)