PWI Kepri Kunjungi Sri Pranoto: Wartawan dan BPN Bersatu untuk Melayani Publik

TANJUNGPINANG, JABATNEWS.COM — Kesegaran udara persahabatan dan semangat untuk menjalankan tugas dengan profesionalisme terpancar jelas saat Sri Pranoto, yang akrab dipanggil Mas Toto, menerima kunjungan Pengurus Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Kepulauan Riau di Kantor Wilayah Agraria dan Tata Ruang/Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN) Provinsi Kepri, di Jalan MT Haryono No 90, Tanjungpinang, pada Kamis (29/02/2024).
Dalam pertemuan yang penuh kehangatan itu, Sri Pranoto, yang baru saja menjabat sebagai Kepala BPN Kepri selama tiga pekan, menegaskan pentingnya hubungan baik antara BPN dan wartawan sebagai mitra yang tak terpisahkan dalam memberikan informasi kepada publik.
“Wartawan adalah sahabat dan saudara pertama saya di kota baru ini,” ujarnya dengan tulus.
Didampingi oleh sejumlah pejabat BPN Kepri, termasuk Kabag Tata Usaha Purwoto, Kabid Pengendalian dan Penanganan Sengketa Yudi Hermawan, dan Kasubag Umum dan Humas Lyona Ayu, Sri Pranoto membawa aura kecerdasan dan kehangatan dalam menerima kunjungan tersebut.
Sebelum menjabat sebagai Kepala BPN Kepri, Sri Pranoto telah meraih sukses dalam karirnya, terbukti dengan prestasi-prestasi gemilangnya di Kantor Pertanahan Kota Tangerang dan Kantor Pertanahan Kota Administrasi Jakarta Barat. Di sana, ia berhasil meraih penghargaan atas pelayanan prima dan penerapan sistem elektronik loket layanan khusus.
Dengan segudang pengalaman dan terobosan tersebut, Sri Pranoto berkomitmen untuk menerapkan standar pelayanan yang sama di BPN Kepri.
“Saya ingin pelayanan Pendaftaran Tanah Sistematis Lengkap (PTSL) dan penyelesaian problem pertanahan di wilayah pesisir berjalan cepat, maju, modern, dan mudah diakses publik. Mohon pemantauan kritis dari rekan-rekan media,” tuturnya.
Selain itu, Sri Pranoto juga tengah berkoordinasi dengan Gubernur Kepri untuk mendata kembali aset-aset Pemerintah Provinsi yang belum dimanfaatkan secara optimal.
Pada kesempatan yang sama, Ketua PWI Kepri, Andi Gino, menyampaikan harapannya atas kontribusi Sri Pranoto dalam penataan tanah di Kepulauan Riau.
“Kehadiran Pak Toto dengan rekam jejak prestasi yang gemilang di tempat sebelumnya bukan hanya memberikan angin segar untuk penataan tanah di Kepri, tetapi juga memberikan kepastian hukum bagi masyarakat,” ujarnya.
Acara silaturahmi antara pengurus PWI Kepri dan Sri Pranoto diakhiri dengan penukaran cinderamata, di mana Sri Pranoto menerima karikatur sketsa dirinya dan memberikan replika tanjak Melayu berwarna putih gading sebagai tanda persahabatan.
“Meskipun hanya sekadar gambar, namun harapan yang terkandung di dalamnya adalah agar Sri Pranoto dapat sukses dalam menata berbagai permasalahan pertanahan di Bumi Melayu,” ujar Ketua Dewan Penasihat PWI Kepri, Richard Nainggolan, sambil tersenyum. (JN)