Pemdes Tarempa Selatan Salurkan Bantuan Khusus bagi Warga Disabilitas

ANAMBAS, JABATNEWS.COM — Kamis, 28 Maret 2024, Pemerintah Desa Tarempa Selatan, Kecamatan Siantan, Kabupaten Kepulauan Anambas, menunjukkan komitmennya dalam mendukung warga masyarakat yang mengalami disabilitas.
Sebanyak 21 orang warga yang menyandang berbagai jenis disabilitas, seperti patah kaki, kebutaan, tuna rungu, dan lainnya, menerima bantuan khusus yang disalurkan di gedung Poskesdes sebelah Kantor Desa Tarempa Selatan.
Kepala Desa Tarempa Selatan, Surianto, menyampaikan pentingnya kesadaran dan kepedulian terhadap sesama, terutama mereka yang membutuhkan perhatian ekstra.
“Dengan adanya santunan disabilitas ini menyadarkan kita bahwa mereka itu ada di sekitar kita, sehingga jangan dilupakan. Ayuk kita sama-sama mengajak masyarakat untuk peduli dan saling membantu, terutama terhadap mereka yang mengalami disabilitas,” ujar Surianto.
Bantuan yang diserahkan langsung oleh Kepala Desa tersebut berupa uang tunai sebesar Rp 476 ribu per orang, baik anak-anak maupun orang dewasa.
Surianto menjelaskan bahwa bantuan ini merupakan bentuk apresiasi Pemerintah Desa Tarempa Selatan terhadap masyarakat, dengan dana yang berasal dari sumbangan masyarakat sendiri.
Surianto juga memberikan pesan kepada orang tua anak disabilitas untuk tetap semangat dan sabar, karena anak-anak tersebut memiliki hak yang sama dengan anak-anak lainnya.
“Bantuan ini kami harapkan dapat memotivasi orang tua mereka agar semangat dalam menjalani hidup, dan anak-anak ini juga punya hak yang sama seperti anak normal pada umumnya,” tambahnya.
Pemerintah Desa Tarempa Selatan berharap agar hubungan yang intens antara pemerintah desa dan masyarakat dapat membantu mengidentifikasi serta menyelesaikan berbagai permasalahan yang ada di desa.
“Oleh karena itu, kami berharap hubungan Pemerintah Desa dengan masyarakat dapat berjalan intens dan dapat mengetahui apa saja yang menjadi permasalahan di desa dan menemukan solusi untuk mengatasi hal tersebut,” tutup Surianto.
Dengan demikian, bantuan ini bukan hanya sebagai bantuan finansial semata, tetapi juga sebagai bentuk dukungan moral dan kepedulian kepada warga disabilitas untuk tetap merasa diakui dan termotivasi dalam menjalani kehidupan mereka. (JN)