KMP Bahterah Nusantara 01 Menjadi Transportasi Andalan Masyarakat Natuna dan Anambas
ANAMBAS, JABATNEWS.COM – KMP Bahterah Nusantara 01 telah menjadi kapal transportasi andalan bagi masyarakat Natuna dan kepulauan Anambas.
Kapal ini memiliki peran penting dalam membawa barang dan kendaraan serta menjadi penghubung antara Tanjung Uban hingga ke Midai, Natuna.
Namun, kapal ini masih mengalami kendala dalam perjalanannya seperti cuaca buruk dan kurangnya pelabuhan Roro di Midai, Subi, dan Serasan.
“Hal ini menyebabkan kapal hanya bisa standar samping seperti kapal-kapal pada umumnya sehingga tidak bisa membuka Hamdan atau haluan ataupun RAM, yang menjadi kendala bagi masyarakat yang membawa kendaraan,” ungkap Nakhoda KMP Bahterah Nusantara 01, Muksin Sinaga.
Meski demikian, KMP Bahterah Nusantara 01 tetap menjadi alat transportasi alternatif bagi masyarakat selain kapal-kapal lain yang ada di Kepulauan Riau khususnya bagi warga yang ada di wilayah Anambas dan Natuna.
Kapal ini juga digunakan oleh masyarakat sebagai alat transportasi penumpang tujuan Tanjung Uban sampai ke Midai.
“Kami berharap kepada pemerintah Provinsi Kepri agar membangun ketiga pelabuhan tersebut khusus untuk sandar Kapal Roro KMP Bahterah Nusantara 01 agar bisa sandar seperti pelabuhan yang ada di Palmatak atau Tanjung Uban sehingga bisa memuat kendaraan,” harap Nakhoda KPM Bahterah Nusantara 01, Muksin Sinaga.
KMP Bahterah Nusantara 01 juga mendapat apresiasi dari Kepala Dinas Perhubungan dan Lingkungan Hidup Kabupaten Kepulauan Anambas, Abdul Kadir ST.
“Kapal ini merupakan kapal pembawa kendaraan yang banyak digunakan oleh masyarakat Kabupaten Kepulauan Anambas untuk ke Natuna maupun ke Tanjung Pinang melalui Pelabuhan Tanjung Uban,” ujar Kepala Dishub LH Anambas, Abdul Kadir, ST.
Abdul Kadir menambahkan bahwa kapal ini sangat berguna dan sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
Selain KMP Bahterah Nusantara 01, ada juga kapal penumpang seperti Feri MV. Seven Star ataupun kapal lain milik PT Rempang, serta pesawat dari Letung ke Batam.
“Meski begitu, untuk mengangkut barang ataupun kendaraan, masyarakat tetap menggunakan KMP bahtera Nusantara 01,” kata Abdul Kadir, ST.
Akses transportasi saat ini sudah banyak namun kalau cuaca ekstrem seperti musim Utara ini, kapal yang berlayar biasanya hanya KM Sabuk Nusantara dan KM Bukit Raya. (JN)
